[Concentration of macro mineral (Ca, Mg, and P) on cow serum during pregnant period]
1999
Arifin, Z. | Darmono | Rachmawati, S. | Safuan, A. (Balai Penelitian Veteriner, Bogor (Indonesia))
مجهول. Unsur mineral makro seperti kalsium (Ca), magnesium (Mg) dan fosfor (P) dalam jaringan tubuh ternak sangat dibutuhkan untuk proses fisiologis normal pada ternak yang bersangkutan. Pada proses kebuntingan unsur tersebut sangat diperlukan untuk kesehatan induk maupun foetus yang dikandungnya. Sebanyak 34 ekor sapi betina PO yang dibagi menjadi 4 kelompok masing-masing yaitu: kelompok I kelompok tidak bunting (4 ekor), kelompok II bunting umur 6 bulan (10 ekor). Kelompok III bunting 7 bulan (13 ekor) dan kelompok IV bunting 8 bulan (7 ekor). Diagnosis kebuntingan dilakukan dengan palpasi rectal. Pengambilan serum dilakukan pada waktu diagnosis kebuntingan (IX pengambilan). Serum dipisahkan di laboratorium dan diukur kandungan Ca, Mg, dan P dengan alat spektrofotometer scrapan atom (SSA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kandungan Ca tertinggi pada sapi belum bunting (9,65 +- 0,94 mg/100 ml), kandungan Mg paling rendah pada sapi belum bunting (2,13 +- 0,14 mg/100 ml) sedangkan kandungan P tertinggi pada masa kebuntingan umur 8 bulan (7,77 +- 2,59 mg/100 ml). Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa kadar mineral tersebut masih dalam batas non-nal (kadar Ca = lebih besar 9 mg/100 n-d, kadar Mg = lebih besar 1,8 mg/100 ml dan kadar P = lebih besar 4,5 mg/100 ml), walaupun satu kelompok hewan mempunyai kadar mineral lebih rendah dari pada yang lainnya
اظهر المزيد [+] اقل [-]