Frequency and application method effect of B. bassiana which effective to control sweet potato weevil
2014
Tantawizal; Santi YIB, M.S.; Prayogo, Y. (Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi, Malang (Indonesia))
Cylas formicarius merupakan hama utama yang dapat mempengaruhi kualitas dan kuantitas umbi ubijalar. Beauveria bassiana merupakan cendawan entomopatogen yang efektif mengendalikan hama dari ordo Coleoptera. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan frekuensi dan cara aplikasi cendawan entomopatogen B. bassiana yang efektif. Penelitiandilakukan di rumah kaca Balai Penelitian Tanaman Kacang-kacangan dan Umbi-umbian (Balitkabi) pada bulan Januari sampai September 2012. Percobaan menggunakan rancangan acak kelompok, diulang tiga kali. Perlakuan adalah aplikasi satu kali, dua kali, tiga kali, limakali dan enam kali, pengendalian menggunakan insektisida, dan tanpa pengendalian (kontrol). Hasil penelitian menunjukkan semakin sering aplikasi cendawan semakin rendah kerusakan umbi, populasi telur, larva, dan imago. Perlakuan pratanam (aplikasi seminggu sebelum tanam dan stek dicelupkan pada suspensi cendawan sebelum tanam tidak berpengaruh terhadap tingkat kerusakan umbi, populasi telur, larva, dan imago. Oleh karena itu, untuk menekan kerusakan umbi akibat serangan C. formicarius dapat dilakukan dengan aplikasi cendawan B. bassiana dengan frekuensi paling kurang empat kali
Show more [+] Less [-]AGROVOC Keywords
Bibliographic information
This bibliographic record has been provided by Indonesian Center for Agricultural Library and Technology Dissemination