PENGARUH BAHAN AKTIVATOR PADA PEMBUATAN KARBON AKTIF TEMPURUNG KELAPA
2010
Evi Setiawati | Suroto Suroto
Turkish. Penelitian mengenai pengaruh bahan aktivator pada pembuatan karbon aktif dari tempurung kelapa untuk keperluan industri telah dilakukan. Tempurung kelapa dibersihkan dan dipotong – potong, dan dikarbonisasi pada suhu 600<sup>0</sup>C selama 4 jam, lalu diayak dengan ukuran 30-60 mesh. Arang hasil karbonisasi direndam pada larutan NaCl, NaOH, H<sub>2</sub>SO<sub>4</sub> sebagai bahan aktivator masing – masing dengan variasi konsentrasi sebesar 5%, 10%, 15%, dan 20%, selanjutnya arang diaktivasi pada suhu 500<sup>0</sup>C. Sifat yang diuji adalah kadar air, kadar abu, bagian yang hilang pada pemanasan 950<sup>0</sup>C, dan daya serap iodium. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa konsentrasi berbagai bahan aktivator berpengaruh sangat nyata terhadap karakter karbon yang dihasilkan. Hasil terbaik diperoleh dari tempurung kelapa yang direndam dengan bahan aktivator NaCl 20% dengan karakter sebagai berikut: kadar air 4,88%, kadar abu 3,54%, bagian yang hilang pada pemanasan 950<sup>0</sup>C 14,63%, dan daya serap iodium 761,07 mg/g.
Show more [+] Less [-]AGROVOC Keywords
Bibliographic information
This bibliographic record has been provided by Directory of Open Access Journals