Affiner votre recherche
Résultats 1-6 de 6
[Water for life. World Food Day, 1994]
1994
Water for life. World Food Day, 1994
1994
[Use of shallow ground water for food cropping]
1996
Juliardi, I. | Syamsiah, I. | Wardana, P. | Arsana, K.D. | Rustiati, T.
Air tanah sangat potensial untuk mengairi tanaman pangan terutama palawija di lahan tadah hujan. Salah satu cara pemanfaatan air tanah tersebut dengan membuat sumur pantek. Hal ini memungkinkan karena kedalaman air tanah relatif dangkal (10-15 m dari permukaan tanah). Pengembangan air tanah tersebut akan berdaya guna apabila manfaat yang diperoleh cukup besar dibandingkan dengan biaya yang dikeluarkan. Frekuensi pemberian air tiap 14 hari tidak berpengaruh nyata terhadap hasil kedelai dan jagung di Sukamandi (Subang), Haurgeulis (Indramayu) dan Adipala (Cilacap) dibandingkan pemberian air tiap 7 maupun 10 hari. Penyaluran air yang berasal dari pompa menggunakan slang plastik untuk mengurangi kehilangan air selama penyaluran sehingga menghemat bahan bakar pompa. Besar biaya untuk pengoperasian pompa rata-rata Rp 240.000,- dan Rp 265.000,- masing-masing untuk kedelai dan jagung sedangkan keuntungan bersih rata-rata budidaya kedelai dan jagung masing-masing Rp 374.000,-/ha dan Rp 321.000,-/ha
Afficher plus [+] Moins [-]El agua, germen de la vida. Dia Mundial de la Alimentacion, 1994.
1994
The state of the world's land and water resources for food and agriculture: managing systems at risk Texte intégral
2011
CFC rice project proposal: "Use of water harvesting for enhancing food production and income in a rice-based cropping system in Central America"
2007