Crop-livestock integration in farming system at irrigation area: case study in Grobogan District, Central Java
2002
Prasetyo, T. | Setiani, C. | Kartaatmaja, S. (Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Tengah, Ungaran (Indonesia))
英语. Most of farmers is Central Java hold land about 0.25-0.3 ha. If they are only doing farming system with 'rice-'rice-corn' cropping pattern, their income per season will range from Rp. 446.800 to Rp. 586.000. Of course such earnings is not enough and unsuitable, so it's necessary to find out some efforts for increasing farmers' income. One of some alternative efforts can be carried out its diversification, i.e. developing farm enterprise which integrated with livestock. Related with that idea, it has been studying crop livestock integration in Grobogan District since November 2000. This study was carried out to find alternative sharing farm operation model on irrigation area which executed in group. The farmers included in this study are 454 farmers which posses land about 106,2 hectare, while livestock they breed are 180 cows for applicant in five units of stall together. Business management was carried out by one management which organized by group managers, includes farm enterprise (input, irrigation, integrated pest management, mechanic service, and marketing), livestock (input, IB service, animal health, straw treatment and selling the product), and also save-debt of money. The technology which introduced includes processing plant product technology, livestock breeding, and straw treatment for food and also encrement of livestock for organic fertilizer. Along the production process both exertion can give input each other (internal input) by using 'by product' and also can minimalize input from outside (low external input). Straw production of corn and rice plant which used for livestock feeds are 3600 kg/ha and 4600 kg/ha respectively, meanwhile organic fertilizer that produced after 10 months observation was 216,8 tons. If the dose of the fertilizer for rice plant/corn is 2 t/ha, so it can be used for rice plant and corn on 168.4 ha area. Up to 10 months observation, 4 calves were born and 17 cattle were pregnant
显示更多 [+] 显示较少 [-]未知. Sebagian besar petani di Jawa Tengah menguasai lahan sekitar 0,25-0,3 ha. Apabila petani hanya melakukan usahatani tanaman dengan pola tanam padi-padi-jagung, maka pendapatan per musim tanam berkisar antara Rp. 446.800 - Rp. 586.600. Pendapatan tersebut dinilai belum layak, sehingga perlu dilakukan upaya-upaya yang dapat meningkatkan pendapatan petani. Salah satu alternatif yang ditempuh adalah dengan cara diversifikasi usaha, yaitu mengembangkan usaha pertanian tanaman yang diintegrasikan dengan ternak. Berkaitan dengan hal tersebut telah dilakukan pengkajian integrasi tanaman dan ternak di Kabupaten Grobogan mulai bulan November 2000. Kegiatan dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan alternatif model usaha pertanian bersama di lahan irigasi yang dikelola oleh kelompok. Jumlah petani yang terlibat dalam pengkajian sebanyak 454 orang dengan penguasaan lahan seluas 106,2 hektar, sedangkan ternak yang dikelola adalah sapi calon induk sebanyak 180 ekor yang ditempatkan dalam lima unit kandang bersama. Pengelolaan usaha dilakukan dalam satu manajemen yang diorganisir oleh pengurus kelompok, yang meliputi usaha tanaman (saprodi, pengairan, PHT, jasa alsintan, pengelolaan hasil dan pemasaran), usaha ternak (sapronak, jasa Inseminasi Buatan, kesehatan hewan, pengelolaan jerami, dan pemasaran hasil), dan simpan pinjam. Adapun teknologi yang diintroduksikan mencakup teknologi proses produksi tanaman, perbibitan ternak, serta pengelolaan jerami untuk pakan dan kotoran ternak untuk pupuk organik. Selama proses produksi, kedua usaha tersebut dapat saling memberi input (internal input) dengan cara saling memanfaatkan produk sisa atau hasil samping sekaligus dapat meminimalkan input dari luar (low external input). Produksi jerami jagung dan padi yang dimanfaatkan untuk pakan ternak masing-masing sebanyak 3600 kg/ha dan 4600 kg/ha, sedangkan pupuk organik yang dihasilkan hingga 10 bulan pengkajian diperkirakan sebanyak 216,8 ton. Apabila dosis pupuk organik untuk tanaman padi atau jagung 2 t/ha, berarti dapat digunakan untuk tanaman padi atau jagung seluas 108,4 ha. Sampai 10 bulan pengamatan ini jumlah ternak yang lahir baru mencapai 4 ekor, sedangkan yang bunting sebanyak 17 ekor
显示更多 [+] 显示较少 [-]