The effect of pre-partum nutrition and pregnancy rank on dry matter-and digestible organic matters intakes by pregnant ewes
2003
Tarsono (Universitas Tadulako, Palu (Indonesia). Fakultas Pertanian)
英语. The effect of pre-partum nutrition and pregnancy rank on intakes of dry matter (DMI) and digestible organic matter (DOMI) was studied using a hundred and thirty six mixed-aged Romney ewes mated at a synchronised oestrus. Ewes were randomly given either high (H) or medium (M) nutritional treatments each representing 1.5 or 1.0 times maintenance, respectively, and fed during period of between 19 and 47 days of pregnancy (P19-47). At P47, ewes were weighted and then randomly given another nutritional treatment (i.e. MM, MH, and HH), and fed until P102. These groups were then further subdivided into groups receiving either H or M feeding levels for the rest pregnancy period. Results showed that pre-partum feeding treatment and pregnancy rank had significant (P less than 0.05) effects on DMI and DOMI in the two observation periods. Ewes carrying a single fetus tended to have a greater intake that carrying twin fetuses
显示更多 [+] 显示较少 [-]未知. Pengaruh nutrisi selama kebuntingan dan tingkat kebuntingan terhadap konsumsi bahan kering (DMI) dan bahan organik tercerna (DOMI) dipelajari menggunakan 136 domba betina Romney yang dikawinkan saat oestrus serentak. Domba betina secara acak ditempatkan dalam dua perlakuan nutrisi yakni 'H' (1,5) atau 'M' (1,0) kali kebutuhan hidup pokok selama periode umur kebuntingan 19 sampai 47 hari (P19-47). Pada P47, domba betina ditimbang dan ditempatkan kedalam tiga perlakuan (yakni: MM, MH, dan HH), dan diberi pakan perlakuan hingga P102. Kelompok ini selanjutnya dibagi lagi kedalam kelompok-kelompok untuk menerima perlakuan tingkat nutrisi 'H' atau 'M' selama sisa hari kebuntingannya. Hasil menunjukkan bahwa perlakuan tingkat nutrisi selama kebuntingan dan tingkat kebuntingan berpengaruh nyata (P lebih kecil dari 0,05) terhadap DMI dan DOMI pada dua periode pengamatan selama kebuntingan. Domba betina yang memiliki satu fetus cenderung mengkonsumsi pakan lebih banyak dibandingkan dengan domba betina yang memiliki fetus kembar
显示更多 [+] 显示较少 [-]