Pengaruh aplikasi pestisida (Sintetik dan Alami) terhadap perkembangan mikoriza, komunitas mikroba tanah, pertumbuhan dan hasil tanaman jagung pada ultisols: laporan penelitian.

Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan pestisida (sintetik dan alami) serta mikoriza vesicular-arbuscular (MVA) terhadap perkembangan mikoriza, komunitas mikroba tanah yang ditunjukkan oleh populasi mikroba tanah serta pengaruhnya terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman jagung pada Ultisols telah dilaksanakan di rumah plastik dari bulan Agustus sampai dengan November 1999. Penelitian menggunakan rancangan acak kelompok pola faktorial. Sebagai faktor pertama adalah pestisida yang terdiri dari lima taraf yaitu: tanpa pestisida (p0); pestisida mimba (p1); pestisida sirsak (p2); furadan (p3); regent (p4), sedangkan faktor kedua adalah MVA yang terdiri dari dua taraf yaitu: tanpa MVA (m0); inokulasi MVA (m1). Percobaan diulang tiga kali dan terdiri dari dua unit percobaan, satu unit untuk pengamatan sampai fase vegetatif akhir yaitu derajat infeksi mikoriza, populasi total bakteri tanah, populasi total jamur tanah, serapan fosfor dan berat kering tanaman, selanjutnya unit yang kedua untuk pengamatan hasil tanaman jagung (panen). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terjadi interaksi antara aplikasi pestisida (sintetik dan alami) dengan MVA terhadap derajat infeksi mikoriza, populasi total bakteri tanah, populasi total jamur tanah, serapan fosfor tanaman, berat kering dan hasil tanaman jagung. Aplikasi pestisida sintetik dan alami nyata mempengaruhi penurunan derajat infeksi mikoriza, populasi total bakteri tanah, dan peningkatan hasil tanaman jagung. Inokulasi MVA secara nyata meningkatkan serapan fosfor dan hasil tanaman jagung.

英语. An experiment to study the effect of synthetic and botanical pesticide and vesicular-arbuscular mycorrhizae (VAM) on development of mycorrhizal, population of soil miroorganism, growth and yield of corn on Ultisols was carried out in plastic house, from August to December 1999. The experiment design used Factorial Randomized Block, consisted of two factors. The first factor was pesticide consisted of five levels i.e. without pesticide; neem (Azadirachta indica A. Juss) pesticide; Annona muricata pesticide; furadan and regent. The second factor was mycorrhiza consisted of two levels i.e. without VAM inoculation and VAM inoculation. The experiment consisted of two units with three replications; the first unit was harvested in the end of vegetative period to observe percentage of mycorrhizal infection, population of soil bacteria and fungi, phosphor uptake and dry weight of shoot, and the second unit was harvested in the end of generative period to find out the yield of corn. The results of this experiment showed that there was no interaction effect between pesticide and VAM on percentage of mycorrhizal infection, population of soil bacteria and fungi, phosphor uptake, dry weight of shoot and yield of corn. Pesticide decreased percentage of mycorrhizal infection and population of soil bacteria and increased yield of corn. Furthermore, VAM increased phosphor uptake and yield of corn.